Pulang Pisau – Beliangnews, Kapolres Pulang Pisau AKBP Yuniar Ariefianto melalui Kasat Pol Air AKP Hariyanto (8/2 /2021) mengungkapkan jasad korban Al Janah (10) warga Desa Dandang RT.06 Kecamatan Pandih Batu yang tenggelam telah ditemukan sekitar Pukul 15.30 di Daerah Aliran Sungai (DAS) Kahayan di wilayah perairan Belanti II dalam kondisi mengapung.
Korban pertama ditemukan oleh warga saat kapal yang membawa buah sawit melintas dari Desa Bahaur Kecamatan Kahayan Kuala menuju Desa Belanti II. Putra salah satu diantara pekerja yang ada di atas kapal melihat sosok mayat yang telah mengapung. Selanjutnya dirinya melaporkan kepada petugas yang sedang melakukan pencarian korban tengelam.
Dikatakan Hariyanto setelah mendapatkan laporan itu, pihaknya langsung mendatangi lokasi dan mengevakuasi jasad anak yang masih duduk di kelas lima bangku sekolah dasar. Kondisi korban pada saat ditemukan dalam keadaan terlentang dan mengapung dengan masih mengenakan baju dan kaos berwarna hitam serta memakai celana pendek berwarna hitam.
Lanjut dikatakan Hariyanto, jarak dari TKP korban tengelam dengan korban tengelam di temukan sekitar 25 kilometer. Sebelum dibawa ke rumah duka, korban dibawa ke Puskesmas Kecamatan Pandih Batu untuk di lakukan Visum et Rapertum (VeR), dan selanjutnya diserahkan kepada keluarga korban untuk di lakukan prosesi pemakaman.
Pencarian korban tengelam dilakukan petugas gabungan mulai Minggu (7/2/2021) di DAS Kahayan Desa Dandang RT.06 Kecamatan Pandih Batu. Korban dilaporkan hanyut dan tenggelam setelah sebelumnya bersama adiknya Marsel mandi di lanting belakang rumah korban.
Dijelaskan Hariyanto, bahwa Marsel adik korban yang baru bisa berenang, pada saat mandi hanyut ke arah tengah sungai. Korban berusaha menolong adiknya tersebut, dan berhasil membawa adiknya ke pinggir sungai. Namun, setelah berhasil menolong adiknya itu, korban tidak kelihatan lagi hilang tenggelam terseret kuatnya arus DAS Kahayan.
Tim gabungan pencarian korban tengelam di DAS Kahayan melibatkan beberapa satuan. Diantaranya TNI/ Polri, Basarnas Provinsi Kalteng, BPBD, Tagana, BPK Semangat Baru Kabupaten Kapuas, dan dibantu oleh masyarakat setempat. (Romi/Pulpis)
