Fasilitas Penunjang Destinasi Wisata di Taman Laut Sumbu Kurung Terbengkalai,Ini Tanggapan Kadisbudpar

beliangn Selasa, 17 Januari 2023 03:48:51 413

PLANG PISAU,Beliangnews – Fasilitas penunjang destinasi wisata yang dibangun Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau, melalui Dinas Kebudayan dan Pariwisata (Disbudpar) di lingkungan Taman Sumbu Kurung dianggap tidak efektif,”pasalnya sejumlah fasilitas penunjang, seperti kereta air, jembatan terminal tidak berfungsi hingga terbengkalai,bahkan sampai Toilet umum yang ada di Taman Laut Sumbu Kurung rusak dan tidak terawat,”padahal jelas, tujuan dibangunnya sejumlah sarana dan prasarana (sarpras) tersebut untuk menarik simpatik wisatawan lokal, terlebih wisatawan luar daerah.

Tampak dilingkungan taman belum ada aktivitas pengunjung memanfaatkan fasilitas sarana dan prasarana tersebut,”Kalau tidak salah sekitar tahun 2021 pembangunan sarpras ini Tetapi sampai saat ini tidak jalan, apa buat pajangan saja,” ujar Budiman dan Ardi warga Pulang Pisau cukup singkat.”Senada dikatakan seorang warga Pulang Pisau yang namanya enggan dimuat merasa heran dengan adanya wahana permainan di lingkungan Taman Sumbu Kurung, namun tidak beroperasional,”Ya heran saja mas, kan ada tuh beberapa wahana kereta air. Tetapi tidak jalan, hingga kesannya semacam terbengkalai dan medianya tampak bagian bawahnya sudah berlumut,bahkan berkarat,”Kami sebagai warga Pulpis yang kerap bersantai di Taman Sumbu Kurung tentu berharap fasilitas yang sudah dibangun dapat dimanfaatkan,”ujarnya Kepada awak Media, Selasa (17/1/2023).

“Terpisah,saat di konfirmasi awak media via WhatsAap,Kadisbudpar Pulang Pisau, Bakhzar Effendi,mengatakan pembangunan sarana dan prasarana dilingkungan Taman Sumbu Kurung tersebut ebagai salah satu bentuk dukungan dan bantuan dari pemerintah daerah dalam rangka pemajuan bidang kepariwisataan di kabupaten berjuluk Bumi Handep Hapakat ini,Melalui Disbudpar Kabupaten pulang pisau, fasilitas yang ada itu diusulkan pada tahun 2021 bekerjasama dengan pihak Kelurahan Pulang Pisau, sehingga diserahkan Kereta Air dengan berita acara kepada kelompok sadar wisata atau Pokdarwis Taman Sumbu Kurung untuk dikelola sebagai wahana bermain sebagai bentuk pelayanan kepada masyarakat,”Tuturnya.

“Kenapa belum digunakan, sebab bersamaan dengan itu daerah dilanda Pandemi Covid 19. Sehingga sementara waktu objek wisata juga ditutup, dari itu kereta air tidak difungsikan,Disamping itu,mengingat penggunaan sarana tersebut memiliki resiko dalam pengoperasionalannya,Melihat hal tersebut, pihaknya bersama Pokdarwis sebagai pengelola masih mempersiapkan izin operasionalnya pada di terkait dalam ini Dinas Perhubungan Pulang Pisau,”Insyaallah bersamaan dengan dicabutnya status Covid-19, kita tengah mempersiapkan administrasinya,”Jelasnya.

Semoga sambil melengkapi administrasi dan ketentuan lainnya kemungkinan objek wisata khusus wahana di Taman Sumbu Kurung operasional tahun ini, dan dalam waktu dekat segera memberikan rekomendasi kepada Pokdarwis untuk memfungsikan fasiltas yang ada tadi,”Kami juga perlu dukungan seluruh pihak, terutama teman-teman media dalam mempublikasikan kebudayan dan kepariwisataan di daerah kita ini.artinya,kita tetap bersinergis demi kemajuan daerah,”Pungkasnya.(Ded)

Komentar

Berita Terkait